Tuesday, June 18, 2013

Buka Mata terus.. Coba Bangkit deh..




Tak usah kau menutup mata, lari dari apa yang seharusnya kita pikirkan, kabur dari apa yang seharusnya kita perjuangkan. Jangan kau tutup matamu seolah kau tak tau... memilih diam dalam kedamaian, memilih lena dalam ketenangan...

Sedang yang disana tak sadar sesampingnya, kau tau itu..
Sedang yang disana tak terpikir, karena hidup mereka  sederhana, kau tau itu..
Sedang yang disana dirasa aman padahal tidak, kau tau itu..

Kau yang diberi sedikit pengetahuan lebih,
Kau yang sedikit diberi beban lebih,
Kau yang sedikit memegang peran lebih...

Untuk fakta terkini, masyarakat yang baik dari pemimpin yang baik..
Untuk fakta terkini, pemimpin yang baik dari pemuda yang baik..
Untuk fakta terkini, pemuda yang baik dari kau yang baik..

Untuk selalu dan selamanya, untuk setiap asa yang butuh diupayakan kebaikannya, untuk kebermanfaatan yang harus dibangun, untuk setiap kesadaran yang harus dipupuk, untuk kebaikan hidup masyarakat bersama..
kau adalah aku, kamu, .. kita semua...



sebenernya, besok 1x24jam deadline proposal skripsi untuk uas metlit, tapi lagi-lagi dirundung jenuh.. akhirnya beralih sejenak tulis ini. mudah2an proposal beres, postingan beres, daftarin adek UM beres, daftar bimtes juga beres, syuro dan belajar beres hhee.. Alhamdulillah..(aamiin) Allah yang menguasai waktu. (padahal bab 3 belum sama sekali ^^)

lanjut yaa..



Saat ini hanya ada dua warna dikampung kita, serasa minimnya pilihan, karna kau tau sendiri pola pikir warga kampung ini (semoga Allah ridha dengan pemimpin periode 5tahun kedepan), sempat terpikir.. apa yang harus kita kontribusikan kepada kampung kita, karena sebenarnya kita memahami bahwa perubahan ada ditangan Allah.. mungkin bisa melalui perantara para pemuda yang kretif dan bertanggung jawab, dan yang paling utama adalah mencintai-Nya dan mengupayakan taat kpd-Nya.
Ø  Sedih, sesak dan geram.. ketika melihat judi (pakong) meraja lela lagi..
Ø  Cek-cok antar emak-emak (bahkan para lelakinya kadang ikut berpanjang kata dengan muatan kalimat kasar) masih sering terjadi, dan jadi tontonan masal..
Ø  Dini hari, dingin, ketika kita siap-siap berangkat kuliah/sekolah.. melihat jajaran para wanita yang berbesar hati mencari nafkah antre bus menuju pabrik tempat kerjanya, sarapan dipinggir jalan.. yang sebagian besar menurut perkiraan saya, suami-suami mereka masih BERKEMUL di kasur yang hangat atau mengurus putra-putrinya.. hmmm, kenapa jadi kabalik-balik gini..
Ø  Ketika bocah-bocah mengenal jejaring sosial, atau teknologi baru terkesan sangat LIAR tak terarah, senang dengan hal baru yang dianggap keren tanpa bimbingan, pacaran dianggap sudah zamannya, gandengan tangan yang belum mahrom seolah dimaklumi, MBA seolah bukan perkara memalukan tingkat tinggi, HINA..
Ø  Kepada guru mereka tak santun, bermaksiat dihadapannya PE-DE bangeeed 



Ini tulisan dibawah saya gede-in tulisannya(baca ya)
Astaghfirullah,,, saya pikir, pasti teman-teman sendiri akrab dan tidak aneh dengan hal-hal di atas, atau mungkin faktanya lebih hancur... saya kira teman-teman pasti sadar kok, tapi saya tekankan.. jangan sampai dihati-hati anda tetap merasa aman dengan kondisi ini. Kalau ada yang begitu, sama sekali tidak peka atau sedikitpun tak sesak dada, tak geram kepala. Maka sekali lagi hati-hati.. masih hidupkah hati anda????? Segera siram/sebor hati anda, segera..
INI PENTING
Ketika anda sebenarnya sadar (saya pikir insya allah banyak ko yang sadar). kalo perubahan sekala besar dianggap sangat sulit, ya MINIMAL.. MINIMAL kita kompromikan dengan diri sendiri untuk menjadi TELADAN/CONTOH kepada bocah-bocah lainnya untuk tidak melakukan hal diatas.. jangan sampai kita MENGINVESTASIKAN DOSA untuk perilaku BURUK kita yang dicontoh orang lain.,
Hhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhfffffffft....
SAYA BERHARAP SAAT INI GELOMBANG ISI KEPALA KITA SAMA..



*Semoga perubahan besar, mulai muncul dari upaya-upaya kecil/minimal kita..
Rabb, kami sadar.. kami tak akan lepas dari puing-puing dosa tiap paginya, siangnya, sorenya, malamnya.. tiap harinya..
Tapi yang kami harapkan selalu adalah ampunanMu yang melunturkannya, jangan Kau jauhi kami karena murkaMu terhadap maksiat kami..
Lindungi kami.. kuatkan kami.. selamatkan kami..
Ampuni kami...
*Naihai 190613

3 comments: